Pendakian ini dimulai setelah beberapa kali berbincang-bincang cantik dengan para pendaki dari Palembang, obrolan itu membuat saya tergiang-giang ditelingaku (Kalau kata Ikke Nurjana) untuk mengapai puncak gunung dempo. Hari H pun tiba, kami berdua pun (Saya & sepupu saya) memulai perjalan panjang ini menuju Kota Pagar Alam, Gimana ga panjang coba, wong kita ke pagar alam PP naik bis, tadinya malah pergi naik bis pulang naik pesawat, karna satu dan berbagai hal, akhinya tiket pesawat pulang pun hangus karna sudah tak terkejar lagi (Bye bye ketombe).
Kami berangkat dari rumah sekitar siang hari, dengan target berharap ada agen Bus di Cikokol yang ke Pagar alam langsung. Sesampainya di cikokol, kami bertanya-tanya kepada agen-agen bus tersebut, selang beberapa lama akhirnya kami menemukan agen bus tersebut, nama busnya Sinar Dempo. FYI aja, bis yang melayani rute Jakarta - Pagar Alam hanya 2 PO (Sinar Dempo & Telaga Indah Armada). Jadi sebelum melakukan pendakian ke gunung dempo via darat harus cari tau jadwal keberangkatan bis-bis tersebut. Perjalanan darat Jakarta - Pagar Alam kami tempuh selama 20 Jam, Cape dehhhh...hehehe. oh iya, Karna kedatangan kami kesana tepat acara 17 agustusan, jadi didalam bus tersebut sudah ada beberapa kelompok pendaki lain yang mau ke dempo & carter mobilnya jadi lebih hemat karna semua di share cost.
Dari Agen bus Sinar dempo ke Basecamp Pak Anton memakan waktu 30 Menit, munggunakan mobil carteran. Disini kami menyempatkan beristirahat sebentar, karna situasi pada saat itu sedan hujan deras. Dibasecamp Pak Anton ini kita bisa menumpang tidur, karna dibelakang rumahnya terdapat bagunan semi permanen untuk pendaki yang ingin beristirahat atau mengginap sebelum/sesudah pendakian. Oya, di pak anton ini kita jg bisa meminta batuan untuk carter truk buat ke basecamp Kampung 4/Tugu Rimau.
Selesai mengurus simaksi pendakianpun dimulai sekitar jam 8an, untuk awal-awal pendakian trek masih datar. Sesampainya di batas jalur pendakian trek mulai mendaki! Sebenarnya target kami mendirikan tenda di pos 2, berhubung kami sampe pos 2 sudah jam 2 pagi dinihari, kamipun memutuskan hanya untuk beristirahat sejenak di Pos 2 (Tanpa mendirikan tenda). Tepat pukul 4 dinihari, kami melanjutkan perjalanan ke puncak Dempo & Merapi. Perjalanan semakin terjal, apalagi sebelum sampai ke puncak. Sekitar jam 6 pagi akhirnya kami sampe di Puncak Dempo! Kamipun menyempatkan untuk berfoto-foto ria sebelum melanjutkan ke Puncak merapi Dempo. Setelah selesai berfoto-foto kami melanjutkan perjalanan, dimulai dari trek menurun hingga mendaki lagi untuk sampai ke puncak merapi dempo.
Dipuncak merapi dempo ini terdapat sebuah kawah yang cukup besar, bahkan sempat terkenal di dunia pendakian karna sebuah video di youtube yang melihatkan seorang pendaki yang terjatuh ke kawah sudah berbulan-bulan tapi belum sempat dievakuasi karna sulitnya medan. Keep safety :)
No comments:
Post a Comment